Gapura Tasikmalaya ,- Sedikitnya lima orang remaja tanggung warga Kampung Sindangsari, Desa Cijulang, Kecamatan Cineam, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, diduga menjadi korban miras oplosan hingga harus menjalani perawatan intensif di ruangan tindakan, Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya.
Kelima remaja tangung tersebut masing-masing berinisial SH(15), Ari (15), TFK (15) SGT (15). dan satu orang bernama Sigit dikabarkan meregang nyawanya setelah tim medis berusaha menolongnya.
Merak yang berhasil tertolong mengaku merasakan pusing, muntah-muntah serta pandangan mereka kabur diduga keras karena opek mira yang mereka konsumsi sebelumnya.
Keempat remaja yang berhasil diselamatkan menurut keterangan petugas medis yang melakukan perawatan kepada mereka, hampir semuanya mengalami gejala keracunan berat, akibat miras oplosan yang dikonsumsinya.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun dari lapangan, para remaja ini menggelar pesta miras pada Jumat 13 Nopember 2015, usai pulang dari sekolah mereka. Sementara itu gejala keracunan baru dikeluhkan mereka serelah hampir selang setelah mengonsumsi miras oplosan tersebut.
Petugas Puskesmas Manonjaya, Dadai Rosdiana kepada wartawan membenarkan adanya pasien korban miras oplosan tersebut. Menurutnya, korban yang masih dirawat di Puskesmas hanya satu, sedangkan dua orang temannya tidak dirawat di Puskesmas tersebut.
Sementara itu untuk kasus keracuan miras oplosan tersebut kini masih diselidiki pihak petugas Polsek Cineam. Sejumlah saksi kejadian telah berhasil dimintai keterangan oleh pihak kepolisian.***TG
