OLAHRAGA

Ratusan Crosser Ambil Bagian di Kejurnas Mottocross Seri V Ciamis

Gapura Ciamis  ,- Sebanyak 170 Crosser muda dan 12 Crosser legendaris Indonesia beradu cepat di Sirkuit Gapuraning Rahayu Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Bibagi dalam 12 kelas junior/ profesional/ eksekutif dan legendaris,  Kejurnas motocross seri lima tahun 2017 tersebut menjadi pusat perhatian ribuan penggemar  Motocross yang memadati Sirkuit MX Gapuraning Rahayu.

Memacu kuda besi dengan tensi tinggi ditunjukan  para pembalap muda motocross, Mereka  beradu kecepatan di lintasan berkelas nasional.

Aksi adu balap crosser dengan beragam teknik menaklukan rintangan sirkuit menjadi hiburan bagi penggemar olahraga otomotive ekstrim tersebut.  Terjatuh di lintasan sudah menjadi hal biasa bagi para crosser muda berbakat ini. Bagi mereka  menjajal sirkuit ekstrim menjadi tantangan tersendiri bagi pembalap pemula dan professional itu.

Seperti yang dirasakan Aldi Lazaroni juara nasional Motocross tahun 2013 itu, sempat vakum di even kejurnas. Namun crosser bernomor 88 tersebut ternyata  mampu menunjukkan prestasinya kembali dengan menjuarai kelas MX  Two Kejurnas Motocross seri lima tahun 2017 ini.

Roni Karno, Crosser legendaris Indonesia sekaligus sesepuh Indonesian Motocross Assosiation mengatakan Kejurnas Motocross 2017 ini merupakan kali terakhir digelar di Sirkuit Gapuraning Rahayu miliknya.

“Pemerintah kabupaten Ciamis rencananya akan membangun sirkuit bertaraf internasional dengan menyediakan lahan seluas 5 hektar sebagai pengganti sirkuit Gapuraning Rahayu, “ Kata Roni Karno yang juga bos perusahaan PO Bus Gapuraning Rahayu Ciamis.

Roni  menyatakan meski sirkuit nantinya akan dipindahkan, ia berharap kabupaten Ciamis akan tetap menjadi tuan rumah Kejurnas motocross sebagai wadah pencetak atlet Motocross tanah air.

“dengan hadirnya berbagai sekolah motocross di tanah air mudah mudahan kejurnas nasional ini menjadi ajang penjaringan bibit crosser terbaik indonesia yang mampu menjadi generasi penerus crosser legendaris Indonesia yang ada saat ini,”Tukasnya.***Dedi Kuswandi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *