PERISTIWA SOSIAL POLITIK

Viral di Medsos, Fadil Bocah Penjual Kerupuk Dikunjungi Ketua P2TP2A Garut

Gapura Garut ,- Ketua Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kabupaten Garut  Hj Diah Rudy Gunawan, mengunjungi kediaman Fadil (14) bocah putus sekolah  dan harus jualan kerupuk  demi membantu sang ibu dan adiiknya yang hidup dalam kemiskinan.

Diah mengaku prihatin dengan kondisi Keluarga Fadil dan  betul-betul sangat terpukul bahwa masih ada masyarakat Garut yang hidup dibawah kemiskinan

“Tugas kita semua untuk membantu keluarga Fadil atau keluarga lainnya yang masih sangat membutuhkan dan mendapatkan penghidupan yang layak,” kata Diah, Senin (4/12/2017).

Diah memfasilitasi keluarga Fadil untuk pindah rumah dengan cara menyewakan rumah untuk beberapa bulan kedepan dengan kondisi rumah yang layak huni.

“Kita sewakan rumah dulu untuk beberapa waktu kedepan,” ungkapnya.

Diah menyatakan seharusnya keluarga Fadil masuk dan mendapat Program Keluarga Harapan (PKH) dan dapat bantuan Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu).

Diah berjanji pihak P2TP2A akan mendampingi Fadil agar mau melanjutkan sekolah karena saat ini telah putus sekolah. Sebelumnya Fadil pernah bersekolah di SDN Karang Tengah II Kecamatan Kadungora.

“Saya berharap masyarakat sekitar memiliki kepekaan sehingga jika ada masalah seperti ini bisa segera dicarikan solusinya,” tandas Diah.

Diberitakan sebelumnya, Fadil (14) mendadak ramai diperbincangkan dan viral dimedsos lantaran berjualan kerupuk keliling demi membiayai satu adik dan ibunya yang tengah hamil. 

Fadil bersama adik, Nurlaela Jamilah (3), dan ibunya, Heni selama ini menghuni gubuk reyor yang dibangun ditanah milik orang lain di Kampung Sinyar, Desa Kadungora, Kecamatan Kadungora, Kabupaten Garut***TGM

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *