Gapura Banjar , – Sebuah tebing setinggi 10 meter di dusun Pananjung Timur RT 26/6, Desa Sinartanjung, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, Jawa Barat mengalami longsor.
Longsoran tersebut menimpa dua tobong (tempat pembakaran bata merah) dan mengubur 10 ribu bata mentah.
Kedua tobong tersebut milik Rohman dan Ahim warga setempat. Menurut Ahim (31), peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu (7/4/2018) sore ketika hujan deras. Ia pun mengatakan bahwa panjang longsoran diperkirakan sepanjang 20 meter.
“Kejadiannya saat hujan deras, selain menimpa tobong juga menimpa mesin penggilingan tanah milik kelompok pengrajin bata merah,” ujarnya.
Pihak BPBD Kota Banjar, Senin (9/4/2018) langsung meninjau ke lokasi kejadian. Pihaknya pun akan melakukan koordinasi dengan pihak PT perkebunan karet, lantaran selain tanah milik warga, separuh dari tanah yang longsor tersebut merupakan milik PT perkebunan karet.
“Kami akan berkoordinasi dengan pihak PT perkebunan karet, dan kami akan secepatnya melakukan evakuasi material longsor. Selain itu, kami pun menghimbau kepada warga khususnya yang berada di bawah tebing untuk tetap waspada mengingat cuaca ekstrim masih melanda wilayah Kota Banjar,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kota Banjar, Yayan Herdiaman.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun kerugian mencapai hingga jutaan rupiah.***Hermanto
