Gapura Garut ,- Sedikitnya sekitar empat unit rumah warga di Kampung Bojong Salam Desa Karang Tengah, Kecamatan Kadungora, Kabupaten Garut ludes dilalap sijago merah pada Senin ( 13/8/2018) malam.
Peristiwa kebakaran yang sempat membuat warga panik tersebut menewasakan seorang warga atasnama Emmu(80) seorang jompo yang sudah pikun.
Korban ditemukan telah terbujur kaku dengan luka bakar disekujur tubuhnya oleh salah seorang warga bernama Ebit (40) yang berhasil menemukan korban tertimbun reruntuhan rumah panggung milik korban yang ludes terbakar.
Menurut Ebit kobaran api diduga berasal dari rumah korban sekitar pukul 10.30 WIB Senin (13/8/2018) malam.
“setelah melihat kobaran api saya bersama warga disini berupaya memadamkan api dengan peralatan seadanya untuk mengangkut air,”kata Ebit
Baru sekitar satu jam kemudian mobil pemadam kebakaran dari Dinas Pemadam Kebakaran tiba di lokasi dan langsung melakukan upaya pemadaman.
“Untung keburu datang mobil pemadam kebakaran, kalau terlambat kemungkinan rumah di Kampung Bojongsalam ini bisa terbakar semuanya karena selain kampung padat penduduk juga tiupan angin sangat kencang,”ungkap Ebit.
Sementara itu Camat Kadungora H Dudung ditemui di tempat kejadian kebakaran saat memberikan bantuan kepada pada korban kebakaran, mengatakan peristiwa tersebut menghabiskan empat rumah warga dengan satu orang korban meninggal dunia terpanggang api.
“Api diperkirakan dari konseting listrik ,kerugian diperkirakan mencapai Rp 200 juta lebih. Kami turut bela sungkawa kepada korban sedalam dalamnya, semoga korban di terima iman islammnya dan keluaga korban diberi ketabahan,”ungkap Camat Dudung.
Ia juga menyampaikan himbauan kepada para kepala keluarag agar lebih hati hari di rumah masing-masing karena pada musin kemarau seperti ini sangat rentan kebakaran.
“saya sarankan warga semakin waspada jangan lupa memeriksa dan mematikan api kompor dan sumber api lainnya. Seperti saat menyalakan obat nyamuk di malam hari harus hati hati dan jauhkan dari benda yang mudah terbakar.”tuturnya.***Kus