HUKUM KRIMINAL

Sejumlah Pasangan Mesum dan Ramaja Mabuk Terjaring Razia

Petugas Gabungan polres Banjar dan Satpol PP, Memergoki seorang perempuan sedang berada didalam kamar berduaan dengan lelaki bukan Muhrim, Foto Hermanto
Petugas Gabungan polres Banjar dan Satpol PP, Memergoki seorang perempuan sedang berada didalam kamar berduaan dengan lelaki bukan Muhrim, Foto Hermanto

Gapura Kota Banjar ,- Razia Gabungan yang digelar  Jajaran Kepolisian Kota  Banjar bekerjasama dengan Satuan Polisi Pamong Praja (Pol PP) Kota Banjar, Jawa Barat berhasil menjaring sejumlah pasangan mesum yang sedang asyik mesum disejumlah kamar hotel yang dirazia  pada  Sabtu Malam (20/9/2014).

Razia yang dimulai petugas gabungan tersebut sejak pukul 21.30 WIB, terbagi dalam dua regu yaitu regu A dan B. Petugas dari regu A, mempokuskan razia dengan menyisir kesetiap tempat kost-kostan yang berada di depan alun-alun Banjar, namun disini petugas  nihil tidak menemukan target.

Kemudian petugas pun akhirnya menyisir ke sejumlah hotel  kelas melati. Seperti dari  hotel M yang terletak di jalan Buntu, namun lagi-lagi petugas tidak menemukan target.Baru hotel S yang berada di kawasan Viaduct, petugas berhasil menjaring satu pasangan bukan muhrim yang tengah tengah asyik berbuat mesum, karena tidak memiliki kartu identitas, kedua pasangan inipun langsung digelandang petugas.

Razia kemudian dilanjutkan dengan mendatangi Hotel F, dari sinipun petugas kembali memergoki pasangan bukan muhrim yang tengah asyik berbuat maksiat.

Selesai mendatangi sejumlah Hotel, Petugas kembali melanjutkan dengan mendatangi kost kosan, yang berada di Tanjungsukur.  Petugas juga sempat mengamankan 5 orang remaja yang tengah pesta minuman keras, yang langsung digelandang Mapolres beserta tujuh pasangan mesum.

Kasat Intel Polres Kota Banjar AKP Rosidi mengatakan, razia yang digelar dengan menyisir kost kostan dan hotel tersebut merupakan bagian dari bentuk  pengamanan  dalam menjaga keamanan dan ketertiban diwilayah Kota Banjar.

Menurutnya, sasaran dalam operasi ini adalah meliputi penyalah gunaan senjata tajam, miras, narkoba, curanmor, dan asusila.

“Razia ini kami titik  beratkan kepada kos kosan sebagai sasarannya utama dengan hotel, karena selama ini banyak laporan dari masyarakat jika kostan dan sebagian hotel tersebut diduga sering dijadikan tempat pesta miras dan perzinahan”, Ungkapnya.

Rosidi berharap, berbagai lapisan masyarakat selalu berperan aktif, dalam rangka menjaga situasi Kamtibmas diwilayahnya masing-masing yang berada diwilayah hukum Polres Kota Banjar.***Hermanto

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *