HUKUM KRIMINAL

Enam Tahanan Lapas Banjar Kabur , Satu Diantaranya Berhasil Ditangkap Petugas

Kalapas Klas III B kota Banjar Dadang Sudrajat saat menunjukan lokasi kaburnya tahanan tersebut, Senin (22/12/2014). foto Hermanto
Kalapas Klas III B kota Banjar Dadang Sudrajat saat menunjukan lokasi kaburnya tahanan tersebut, Senin (22/12/2014). foto Hermanto

Gapura Kota Banjar , – Enam tahanan Kasus penipuan titipan Kejaksaan Negeri Kota Banjar, berhasil kabur dari  ruang tahanan Lembaga Pemasyarakatan Klas III B Kota Banjar, Jawa Barat.  Kabur . Kenemam tahanan titipan tersebut kabur diketahui petugas pada sekitar pukul 03.00 WIB.

Keenam tahanan itu adalah Mustari, Andar Sri Nuralam, Ahmad Afandi, Yana Setiawan, Agus Wardiman, dan Topan Alias Mayor Rudi.

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun dilokasi kejadian, keenam tahanan ini berhasil kabur dari ruang tahanan melalui jendela teralis besi dengan cara memotong besi tersebut menggunakan gergaji besi. Kemudian ia keluar dan memanjat dinding berduri setinggi 6 meter dengan menggunakan sembilan kain sarung yang sudah disambung-sambungkan.

Empat tahanan kabur melalui dinding belakang blok A, sementara dua tahanan lainnya melalui dinding depan. Dalam aksinya tersebut, lima orang berhasil lolos dari kejaran petugas, sementara  satu orang lainnya berhasil ditangkap atas nama Topan alias Mayor Rudi.

Jalur kabur para tahana titipan tersebut diketahui karena terlihat ada bekas bercak darah, diduga darah tersebut berasal dari  luka tubuh mereka yang tersangkut duri yang dipasang diatas benteng lapas saat melarikan diri.

“Memang benar, enam tahanan titipan kejaksaan ini berhasil kabur , namun satu diantaranya telah berhasil kembali ditangkap petugas,”Kata Dadang Sudrajat, Kalapas Kota Banjar saat dihubungi dilokasi kejadian, Senin (22/12/2014).

Menurutnya, petugas gabungan dari lapas beserta Kepolisian saat ini masih  terus melakukan pengejaran terhadap kelima tahanan yang berhasil kabur tersebut.

Dadang menambahkan, Sejauh ini pihaknya belum mengetahui sebab kaburnya enam tahanan tersebut. “Kami masih terus  berkoordinasi dengan kepolisian untuk kembali dapat menangkap tahanan yang nekad kabur tersebut”, Ucapnya. ***Hermanto

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *