Gapura Ciamis ,- Bupati Ciamis Iing Syam Arifin mengaku prihatin menyusul terjaringnya sejumlah oknum pegawai Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Ciamis oleh Tim Saber Pungli Polres Camis. Operasi Tagkap Tangan (OTT) yang dilakukan Tim Saber Pungli Polres Ciamis berhasil mengamankan beberapa oknum pegawai Dishub dibagian pelayanan uji KIR kendaraan.
Bupati Iing Syam Arifin menyesalkan adanya kejadian penangkapan beberapa pegawai dan calo di lingkungan UPTD pengujian kendaraan bermotor Dishub Ciamis.
Melalui Kepala Bagian Humas Pemkab Ciamis Tonton Guntari, Bupati menyampaikan kekecewaannya, menurutnya selama ini upaya pemerintah daerah telah melakukan sosialisasi tentang keberadaan Saber Pungli kepada seluruh organisasi pemerintah daerah yang memberikan pelayanan kepada masyarakat.
“Sosialisasi sudah gencar dilakukan selama ini, namun pungli masih bisa saja terjadi,” Kata Toton Guntari kepada wartawan, Jumat (3/3/2017)
Menurutnya Bupati Iing Syam Arifin menyerahkan semua proses hukum yang saat ini tengah berjalan agar dituntaskan, “Bapak Bupati menyerahkan sepenuhnya penangan proses hukumnya kepada pihak penegak hokum,”ungkapnya.
Sebagaimana diketahui Tim Saber Pungli Pores Ciamis telah melakukan Operasi Tangkap Tangan terhadap D dan NR yang merupakan Aparatur Sipil Negara (ASN) tenaga honorer Dishub dan AS salah seorang penawar jasa atau calo di lingkungan Unit Pelayanan Uji Kendaraan Bermotor Dishub Ciamis.
Petugas juga berhasil mengamankan barang bukti uang tunai sebesar Tiga Juta Enam Ratus Dua Puluh lima Ribu Rupiah (Rp 3.625.000,-) yang diduga hasil pungli dengan melakukan penarikan denda keterlambatan sebesar 100 persen dari ketentuan Perda yang hanya menetapkan denda 2 persen.
Sementara dari pelaku calo diketahui memungut uang Rp 300 ribu rupiah kepada pemohon dalam pengurusan perpanjangan KIR.***Dedi Kuswandi
