Gapura Kota Banjar , – Pasca teror penusukan yang menimpa anggota polisi saat melaksanakan sholat di Masjid Faletehan, Blok M Jakarta Selatan, Kepolisian Banjar, Jawa Barat perketat pengamanan.
Penambahan personil pengamanan dilakukan tidak hanya di posko posko mudik, melainkan di Mapolres Kota Banjar pun pengamanan diperketat.
Antisipasi teror dengan penjagaan ketat di lima posko mudik dilakukan karena tidak ingin ada kejadian apapun yang meneror polisi diwilayah hukum polres Banjar.
Tim taktis bermotor dan bersenjata lengkap pun patroli keliling jalur mudik dan sekitarnya lebih diintensifkan.
Seluruh anggota Polisi yang tengah piket di pos Jaga Mapolres Banjar juga langsung dipersenjatai. Tak ketinggalan setiap pengunjung yang datang ke Mapolres Banjar diperiksa intensif oleh petugas.
Kapolres Banjar, AKBP Twedi melalui Wakapolres Banjar, Kompol Ade Najmulloh mengatakan, pasca teror di Mabes Polri pihaknya langsung melakukan antisipasi pengamanan posko-posko mudik dan Mako. Selain itu juga menjaga keselamatan anggota di lapangan.
“Kami melengkapi anggota dengan senjata lengkap dan rompi anti peluru, dan melakukan patroli keliling. Selain itu kami pun melakukan penambahan personil, dan ini sifatnya antisipasi saja,” ujarnya.
Wakapolres Banjar menghimbau kepada seluruh jajaran agar tetap waspada dan meningkatkan pengamanan khususnya di jalur mudik.***Hermanto
