MUDIK

Jalur Mudik Ciamis Kembali Menelan Korban, Dua Pengendara Motor Tewas

laka lantas ciamis

Gapura Ciamis ,- Bagi para pemudik yang hendak menlintasi Jalur mudik selatan di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat dihimbau untuk tetap berhati-hati dan  mewaspadai titik-titik rawan atau denga sebutan  jalur tengkorak yang rawan kecelakaan.

Salah satu titik rawan sepanjang jalur mudik utama di Kabupaten Ciamis tersebut adalah jalur tengkorak Cijeungjing. Dijalur ini sebuah insiden kecelakaan kembali terjadi akibat sopir  diduga mengantuk saat mengendarai  minibus bernomor polisi B 1825 FMS, tiba-tiba menghantam sepeda motor dan menyeruduk sebuah warung  yang berada dipinggir  jalur cepat  atau jalur utama mudik  di Cijeungjing, Ciamis.

Menurut  keterangan sejumlah saksi mata dilokasi kejadian, mobil minibus jenis Daihatsu Terios tiba tiba terlihat oleng dan langsung menabrak sepeda motor bernopol  R  5594 MP  yang elaju berada didepan mbil tersebut.

“Mobil itu oleng terus menghantam motor dan menyeruduk  kios mie ayam, pengendara motor yang berboncengan langsung terpental dan meninggal ditepat”. Kata AKP Ipin Tasripin, kapolsek Cijengjing  Ciamis, Rabu (15/7/2015) saat ditemui dilokasi kejadian.

Ipin menambahkan kedua pengendara sepeda otor yang dietahui hendak mudik lebaran tersebut masing-masing  bernama  Paimin dan Adi Hariswa, pemudik asal Sidareja, Kabupaten  Cilacap,  Jawa Tengah ini.

“kedunya pengendara sepeda moor yang berboncengan itu tewas ditempat, kemudian pemilik kios mie ayam inisuami stri atasnama Oji Suherman dan istrinya juga menderita luka berat dan langsung dilarikan ke RSUD Ciamis”. Ungkapnya

Berdasarkan hasil dari olah TKP lanjut Ipin, sementara  penyebab kecelakaan diduga akibat sopir minibus  tersebut mengantuk.

“Sepertinya sopir mengantuk dan kini yang bersangkutan  sudah diamankan di Mapolres Ciamis untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut, untuk selanjutnya  kasus kecelakaan ini  ditangani Satlantas Polres Ciamis”, Imbuhnya.***Dedi Kuswandi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *