Menurut humas PT KAI Daop II, Franoto Wibowo, pihaknya telah bersiap mengantisipasi titik-titik rawan gangguan alam di jalur kereta api Daop II dengan mengerahkan petugas pemantau prasarana atau pemantau rel kereta.
“Kurang lebih ada sekitar 30 titik rawan,” kata Franoto kepada wartawan, Senin (27/6/2016)
Franoto menyebutkan ada 172 personel yang dikerahkan khusus memantau rel kereta di titik rawan gangguan alam. Selain itu, disiapkan juga alat material yang bersiaga. Kemudian, di beberapa titik di wilayah Daop II disiapkan alat berat.
“Selain petugas pemeriksa jalan rel reguler, kami juga menerjunkan personel tambahan untuk memeriksa rel secara rutin. Personel tambahan tersebut ditugaskan di setiap stasiun. Jadi, mereka mengecek rel kereta api antar stasiun”, Ungkapnya.
Saat arus mudik berlangsung lanjut Franoto pemeriksaan rel secara rutin juga ditingkatkan intensistasnya.
“Pada hari-hari biasa ada dua orang personel yang bertugas memeriksanya, tetapi khusus saat arus mudik menjadi jadi empat personel. Mereka akan melakukan empat kali pemeriksaan rel dalam waktu 24 jam”, Tandasnya.***TG