NUSANTARA

Asah Bakat Anak-Anak Perbatasan, Satgas 323 Gelar Lomba Puisi

Gapura Papua , – Bangsa Indonesia dilahirkan oleh puisi yang ditulis secara bersama-sama oleh para pemuda dari berbagai wilayah tanah air. Puisi pendek itu adalah Sumpah Pemuda.

Sejak itu pula, sastrawan nasional berani untuk menulis dalam bahasa Indonesia, mengantarkan bangsa Indonesia meraih kedaulatan sebagai bangsa yang merdeka.

Dengan semangat itu pula para penyair memilih menulis dalam bahasa Indonesia, sehingga puisi secara nyata ikut membangun kebudayaan Indonesia. Sebagai rasa syukur kepada Tuhan YME sekaligus untuk mengabadikan kenangan atas puisi yang telah memiliki andil atas lahirnya bangsa ini, dideklarasikan hari wafat penyair ternama Indonesia Chairil Anwar, 28 April sebagai Hari Puisi Nasional.

Bertepatan dengan momentum tersebut, sejak dideklarasikan pada 6 tahun lalu Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Raider 323 Kostrad mengadakan lomba puisi antar siswa-siswi SD se-derajat di lingkungan Camp 19 Distrik Jair Bovendigoel, Sabtu 28 April 2018. Lomba puisi ini diselenggarakan dengan bekerja sama dengan pihak SD Satu Atap Camp 19. Sebanyak 28 orang peserta turut memeriahkan lomba ini yang datang dari wilayah Asiki dan sekitarnya.

Dalam lomba tersebut diambil 3 orang juara dengan pengucapan, penghayatan, dan penampilan terbaik dari tiap peserta. Kurnia Natalia Bela keluar sebagai juara dalam perlombaan ini.

Siswi kelas 5 SD Satu Atap ini mengungkapkan kebanggaannya karena berhasil memperoleh gelar juara.

“Saya memang senang jika harus tampil di depan umum, jadi saya sangat percaya diri dalam mengikuti lomba ini” ujarnya.

Lettu Inf Edy Riwanto sebagai Danki SSK 3 Satgas Yonif Raider 323 Kostrad sebagai penggagas kegiatan ini mengatakan,

“Kami selenggarakan kegiatan ini dengan tujuan menumbuhkan rasa cinta terhadap puisi sejak dini kepada anak-anak di perbatasan”.***Hermanto

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *