PARIWISATA BUDAYA

Dinsos Garut Antisipasi Masuknya PSK eks Dolly

PSK Mangkal

Gapura Garut ,-  Penutupan seluruh aktifitas prostitusi dilokalisasi terbesar Asia Tenggara kawasan Dolly Surabaya, yang dilakukan Wali Kota Surabaya pada tanggal 18 Juni 2014 lalu.  Sejumlah daerah yang memiliki kawasan objek wisata yang rentan di huni para Penjajak Sek Komersial (PSK), telah mengantisipasi dengan berbagai langkah, seperti menggiatkan rajia, pengetatan bagi para pendatang baru dikawasan objek wisata termasuk berbagai langkah antisipasi lainnya.

Bagi Kabupaten Garut yang kini banyak memiliki kawasan objek wisata potensial dan selalu mendapatkan banyak kunjungan wisata, nampaknya juga perlu mewaspadai adanya kemungkinan berpindahnya eks PSK Dolly tersebut.

Namun demikian, menurut Elka Nurhakimah, Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakersostran) Kabupaten Garut, pihaknya memastikan eks PSK Dolly pasca penutupan Lokalisasi tersebut tidak akan masuk ke Daerah Garut. “Mereka eks PSK Dolly rasa-rasanya tidak mungkin akan masuk dan beroprasi di Daerah Garut,  karena jarak  antara Garut dan Surabaya sanagt jauh”. Kata Elka Saat dihubungi Senin (23/6/2014).

Namun demikian Lanjut Elka, sebagai langkah antisipasi pihaknya dengan dinas terkait dan pihak kepolisian kemungkinan  akan mengadakan rajia atau oprasi khusus untuk menjaring para PSK di semua tempat.

“Sasarannya nanti seperti di sejumlah kafe, penginapan dan tempat-tempat  hiburan malam lainnya yang ada di Kabupaaten Garut, tetapi ini juga bukan semata karena khawatir eks Dolly masuk ke Garut melainkan memang bagian dari kegiatan rutin kami juga”. Tegasnya.

Elka juga menambahkan, hampir setiap tahun menjelang datangnya  bulan suci Ramadhan selalu diadakan rajia  PSK  yang digelar bekerja sama dengan Satuan Polisi Pamong Praja dan aparat terkait lainnya.

“Diharapkan nantinya umat Islam dapat menjalankan kegiatan ibadah selam bulan Ramadhan dalam keadaan tertib, tenag dan khidmat”. pungkasnya. ***Kus Kus Markuseu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *