PARIWISATA BUDAYA

Kemacetan Picu Turunnya Okupansi Hotel di Garut Saat Libur Lebaran 

Gambar kemacetan, foto ilustrasi
Gambar kemacetan, foto ilustrasi

Gapura Garut , – Sekretaris Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Garut, Tanto Sudianto Rieza menyatakan sejumlah faktor mengindikasikan terjadinya penurunan okupansi hotel di Garut.

“Salah satu faktor penyebabnya adalah isu kemacetan saat lebaran, dimana banyak isu kemacetan di ruas jalan utama menuju Garut”, Kata Tanto, Selasa (26/7/2016).

Menurut Tanto da beberapa pengunjung wisata Kabupaten Garut yang mendadak membatalkan rencana kunjungannya.

“Ada saja pengunjung yang membatalkan rencana kunjungannya”, ucapnya.

Kemungkinan mereka tidak mau terjebak kemacetan terlalu lama, lanjut Tanto yang menilai isu kemacetan saat ini tengah menjadi permasalah dibanyak kota di Indonesia.

“Saat menjelang dan sesudah Lebaran terjadi kemacetan di wilayah Garut kota. Ruas jalan menuju beberapa lokasi wisata dipadati arus kendaran. Kemacetan mungkin menjadi kekhawatiran wisatawan.Dan ini juga masalah hampir merata dibeberapa kota”, Paparnya.

Tanto menambahkan sangat wajar jika jumlah wisatawan tahun ini menurun, sehingga okupansi hotel pun ikut menurun.

Terkait okupansi menurut Tanto data yang ada di PHRI, saat musim libur Lebaran 2015 okupansi hotel 95 persen lebih. Musim libur Lebaran tahun ini okupansinya menurun 10 sampai 20 persen dari tahun lalu.***TG

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *