Gapura, Kepolisian Resort Garut, kembali menggelar apel siaga pengamanan jelang Pleno KPU untuk penetapan pemenang Pilkada Garut putaran kedua yang akan digelar pada selasa besok (26/11), digedung Intan Balarea Jalan Patriot Garut.
Kedua pasangan Calon Bupati dan wakil bupati putaran kedua, juga dihadirkan ditengah-tengah peserta apel siaga yang diikuti sekitar 2500 persinil kepolisian gabungan dari Polres Garut, bantuan personil Kabupaten dan Kota Tasikmalaya serta bantuan personil Brimob Polda Jabar lengkap dengan kendaraan taktis untuk mengendalikan massa jika terjadi hal hal yang tidak diinginkan.
Kapolres Garut AKBP Arief Rachman menegaskan apel siaga yang digelar Senin pagi (25/11)ini, kembali menunjukan keseriusan pihak kepolisian sebagai pemegang tangggung jawab keamanan dan pengamanan terkait tahapan proses Pilkada Garut yang segera memasuki babak akhir yaitu pengumuman pemenang pilkada putaran kedua.” Kami tidak akan mentolelir apapun dan dari pihak manapun yang akan membuat kekacauan digarut akan langsung diamankan dan diproses dipolda Jabar”.paparnya
Sementara itu masing-masing Calon Bupati juga kembali menegaskan sikapnya terkait dengan hasil akhir perhitungan pleno KPU yang akan digelar hari selasa (25/11) besok.
Rudi Gunawan saat dimintai tanggapannya mengatakan pihaknya siap menerima dengan legowo siapa yang menang dan siapa yang kalah berdasarkan hasil perhitungan pleno KPU tersebut, pihaknya juga tidak akan membawa banyak tim sukses saat mengikuti jalannya sidang pleno tersebut. ” Saya hanya akan membawa 24 orang dari tim yang akan menyaksikan perhitungan suara pada pleno KPU besok”. tegasnya
Sementara itu, calon Bupati Agus Hamdani juga melontarkan sikap yang sama, namun agus mengatakan tidak akan bisa melarang jika ada masa simpatisannya yang akan turun kejalan atau ingin ikut menyaksikan perhitungan tersebut.”Kami siap menerima apapun hasilnya nanti selama sesuai dengan peraturan-peraturan yang dijadikan acuan oleh KPU” papar Agus***jmb
Related Post
