PERISTIWA

Rem Blong Mini Bus Rombongan Pengantin Masuk Jurang

Gapura, Diduga mengalami rem blong sebuah Mini Bus pengangkut rombongan pengantin minggu pagi (08/12) terjerumus  masuk jurang setinggi empat puluh lima meter di puncak halimun cisandaan Garut Jawa Barat. Belasan penumpangnya  termasuk pengantin menglami luka-luka, sementara sopir bus sempat menghilang terbawa arus sungai hingga beberapa meter dari lokasi kejadian.

Menurut sejumlah saksi mata dilokasi kejadian, Mini bus pengangkut rombongan pengantin ini, tiba-tiba oleng dan hilang kendali bahkan sempat akan menghantam truk yang datang berlawanan arah. “saya kira sisopir hendak menghindari tabrakan dengan Truk yang datang berlawanan arah, namun karena rem blok sudah tidak bisa dikendalikan lagi, jadi saat hendak menghindari truk malah masuk kejurang yang berada dikanan jalan.” jelas Jaja salah seorang warga sekitar yang sempat menyaksikan saat mini bus nahas tersebut oleng.

Jaja menambahkan, dirinya juga tidak melihat dengan jelas saat masuk kejurangnya karena kondisi masih sangat gelap sekitar pukul empat dini hari menjelang subuh. Kondisi mini bus sendiri terlihat ringsek rusak berada didasar jurang yang merupakan aliran sungai cisandaan yang berada dibawah jalan dengan ketinggian  sekitar 43 meter.

Sementara itu menurut keterangan Narso salah seorang penumpang selamat, rencananya mini bus naas ini akan  membawa rombongan pengantin pria dari banyumas tujuan rancabuaya Garut untuk melaksanakan pernikahan. namun saat melewati turunan tajam didaerah tersebut mobil tiba-tiba hilang kendali kemudian masuk jurang.” Saya sendiri sedang tertidur saat mobil oleng sebelum masuk jurang, saya juga sempat nanya sama sopir karena mobil terus terusan oleng”, jelas Narso

Akibat kejadian tersebut, sebanyak 16 orang penumpangnya mengalami luka parah dan ringan beberapa diantaranya anak-anak. sebagian korban yang sudah berhasil dievakuasi langsung dilarikan ke Puskesmas terdekat untuk mendapat pengobatan.

Sementara itu sejumlah korban luka berat  termasuk calon pengantian pria yuli eko presetyo warga kampung pejobol kecamatan cilongok banyumas dilarikan ke Rsud dokter selamet Garut. Para korban rata-rata mengalami luka patah tulang***jmb

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *