HUKUM KRIMINAL PERISTIWA

Heboh, Video Bugil Siswi SMK Beredar di Kota Banjar

Pelecahan anak di garut

Gapura Kota Banjar – Video bugil yang diduga dilakukan oknum siswi  sebuah Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kota Banjar, Jawa Barat kini beredar luas di masyarakat. Video berdurasi 36 detik dan 1.15 detik tersebut dibuat melalui kamera ponsel dan diduga dilakukan di sebuah kamar mandi.

Didalam video tersebut, oknum pelajar ini bergaya sambil melakukan adegan-adegan dewasa dan suara mendesah-desah meniru adegan-adegan dalam yang biasa diperankan aktris film porno.

Berdasarkan informasi yang diperoleh dari salah satu warga di Banjar, video tersebut sudah beredar sejak seminggu yang lalu. Warga kebanyakan memperoleh video bugil tersebut secara berantai dari rekan-rekannya melalui fasilitas yang ada di smartphon.

“Saya mendapat video ini dari teman, kira-kira tiga hari yang lalu,” Kata salah seorang  warga Sukarame yang enggan disebut namanya, Selasa (12/8/2014).

Sementara itu, Dadi Mulyadi, salah satu tokoh pemuda di kota Banjar, menyesalkan dan   mengaku  sangat prihatin serta miris dengan kelakuan para oknum pelajar tersebut. Masalah ini menurutnya akibat dari kurikulum di sekolah, karena hilangnya pelajaran budi pekerti sehingga kerap terjadi masalah-masalah sosial seperti kenakalan remaja, dan bebasnya pergaulan para remaja.

“Saya miris setelah melihat seorang oknum pelajar hingga berbuat seperti itu, dan ini bukan mencerminkan sebagai anak sekolahan,” Ungkapnya

Menanggapi beredarnya video bugil yang diduga dilakukan salah seorang siswi SMK tersebut, Kepala Bidang Pendidikan Menengah di Disdikpora kota Banjar, Engkos Koswara Spd  juga mengaku sangat prihatin dengan ulah para oknum pelajar ini.

“Jika ada oknum pelajar seperti itu, adalah merupakan hal yang sangat salah, dan bukan mencerminkan seorang pelajar.” Paparnya.

Engkos juga menambahkan keprihatinannya juga karena kasus-kasus memalukan seperti itu kerap bermunculan.

“Belum usai masalah dengan esek-esek pelajar, sekarang ditambah lagi dengan beredarnya video bugil pelajar di banjar, hal ini membuat kita sangat-sangat prihatin dengan oknum pelajar ini,” Imbuhnya.

Engkos juga beroesan,  kepada para orang tua harus lebih ketat lagi dalam mengawasi pergaulan anak-anaknya di lingkungan, dan pihak sekolah pun harus mengadakan kegiatan ekstrakurikuler, dan kegiatan positif lainnya di sekolah, sehingga para peserta didik tidak terjebak dalam pergaulan negatif.

Senada dengan Engkos, Wakil Walikota Banjar drg H Darmaji Prawirasetya M.Kes menuturkan,
Peran orang tua, guru, dan lingkungan sekitar sangat penting dalam menanggulangi hal tersebut. Seperti guru dalam mendidik siswa siswinya itu harus memperhartikan keinginan peserta didik, misalnya dengan mengadakan ekstrakurikuler, supaya anak-anak tersebut mendapat pengalaman baru dan selalu berada dalam kegiatan positif.

“Terkait dengan persoalan ini, yang paling utama adalah adanya komunikasi dengan orang tua, sehingga si anak dapat melakukan pemahaman secara bertahap, dan  anak-anak pun akan mengetahui bagaimana bertanggung jawab kepada dirinya sendiri,”Tuturnya. ***Hermanto

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *