Gapura Garut, ribuan warga anggota Jamaah tarbiyah Islamiyyah Kecamatan Wanaraja, Kabupaten Garut Jawa Barat, tumpah ruah turun kejalan dengan suka cita menyambut kedatangan Tahun baru Islama 1 Muharram 1436 Hijriyah yang akan jatuh pada hari Sabtu (25/10/2014) Besok.
Para anggota Tarbiyah Islamiyah ini juga datang bukan hanya dari kabupaten Garut melainkan dari sejumlah daerah lainnya di jawa barat bahkan ada diantaranya datang dari jawa Tengah dan Jawa Timur serta beberapa daerah lainnya di Indonesia.
“Ahamdulillah untuk tahun ini dengan mengusung tema “Berubah atau menunggu perubahan”, para anggota jamaah hampir semua perwakilannya hadir ikut serta memeriahkan Pawai Ta’aruf mnyambut 1 Muharram 1436 Hijriyah”, Kata KH. Benghan Syarifuddin bin KH. Syarifuddin, Jumat (24/10/2014).
Menurutnya, pesan yang ingin disampaikan kepada masyarakat secara luas terkait dengan kegiatan menyambut tahun baru Islam yang diselengggarakan phaknya adalah untuk menegaskan bahwa pebuharan itu tidak akan datang dengan sendirinya melainkan harus diupayakan.
“Setiap individu harus memulai melakukan perubahan jangan hanya menunggu perubahan itu karena tidak akan dengan sendirinya”, ungkapnya.
KH. Benghan menambahkan capaian yang ingin diraih dari kegiatan rutin tahunan ini adalah sesuai dengan doanya bahwa semuanya menginginkan keselamatan, keamanan, dan keimanan senantiasa berada pada Bangsa ini secara utuh.
“Makanya pendekatannya lebih pada pembinaan keyakinan atau keimanan dimana dasarnya sesuai dengan keinginan manusia itu sendiri biasanya ada pada tiga unsur manusia selalu ingin tahu, selalu ingin punya dan selalu ingin mampu, makanya kami arahkan bagaimana tiap-tiap orang menjadi punya ilmu pengetahuan, punya harta serta punya kemampuan”. Tuturnya.
Sementara itu untuk pawai Taarif sendiri dilakukan ribuan warga yang menaiki berbagai jenis kendaraan star dari jalan Wanaraja didepan sekretariat majlis Tarbiyah Islamiyah menyusuri beberapa ruas jalan dikawasan pusat kota Garut.
Adapun agenda kegiatan yang berlangsung selain pawai ta’aruf, juga dilakukan kegiatan pengobatan gratis serta pembagian sembako bagi sekitar lima ribu warga kurang mampu disekitar lokasi kegiatan.***jmb
