PERISTIWA

Ribuan Hektar Lahan Pertanian di Tasikmalaya Juga Kekeringan

kekeringan padipadi

Gapura Tasikmalaya ,- Kekerngan akibat musim kemarau tahun ini mulai merata dirasakan sejumlah daerah. Di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, musim kemarau telah mengakibatkan ribuan hektare sawah yang ada terancam gagal panen bahkan sebagian diantaranya telah dinyatakan gagal panen.

Menurut Heti Heryati Kepala Bidang Produksi Padi Palawija Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Kabupaten Tasikmalaya, kepada wartawan mengatakan berdasarkan  catatan pihaknya,  sekitar 2.711 hektare lahan pertanian telah dilanda kekeringan, sehingga berpengaruh terhadap hasil produksi pertaniannya.

“Dari ribuan hektar yang telah terdata ada sekitar 204 hektare diantaranya telah dinyatakan gagal panen,”Heti, Selasa (28/7/2015).

Gagal panen atau puso telah dialami para petani disejumlah Kecamatan diantaranya Kecamatan Cikalong, Cikatomas, Parungponteng,  Tanjungjaya, Jatiwaras, Kecamatan Ciawi dan Pagerageung.

“Kekeringan yang mengakibatkan puso rata-rata mencapai puluhan hektar”, Ucapnya.

Sementara itu tanaman padi yang terancam kekeringan seluas 3.724 hektare dengan tanaman yang terancam berumur rata-rata sekitar 40 hari sampai 90 hari setelah musim tanam.

“Kondisi wilayah Kabupaten Tasikmalaya sebagian besar merupakan lahan pertanian tadah hujan, sehingga  pada musim kemarau ini akan sangat berpengaruh terhadap hasil produksi pertanian mereka”. Ungkapnya.***TG

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *