PERISTIWA

Sekda Garut : Membangun Pariwisata Harus Bersinergi

Audiensi para pengurus PHRI dengan Sekda Garut  Iman Ali Rahman diruang kerjanya, foto jmb
Audiensi para pengurus PHRI dengan Sekda Garut Iman Ali Rahman diruang kerjanya, foto jmb

Gapura Garut ,- Sekretaris Derah (Sekda) Kabupaten Garut Iman Ali Rahman menegaskan pemerintah Kabupaten Garut akan mendukung penuh setiap langkah dari elem masyarakat Kabupaten Garut yang bertujuan memajukan pembangunan diberbagai sektor, termasuk program pembangunan pariwasata yang dicanagkan Perhimpunan Hotel dan Restoran (PHRI) BPC Kabupaten Garut.

“Saya rasa program PHRI Garut saat ini sudah sangat bagus tinggal bagaimana mampu mensinergikan dengan beberapa pihak terait, misalnya dengan Kelompok Penggerak Pariwisata (Kompepar), dan beberapa pelaku wisata lainnya”, Kata Iman Ali Rahman dalam audiensi dengan pengurus PHRI Garut, Selasa (25/8/2015).

Iman menegaskan  pemerintah Kabupaten Garut sangat memahami jika potensi pariwisata Kabuupaten Garut merupakan potensi unggulan yang sangat menjanjikan, namun membutuhkan kekompakan dan pemahaman yang sama dalam upaya pengembangan dan peningkatannya.

“Berbicara objek pariwisata Kabupate Garut sudah sangat lengkap dan menjanjikan tinggal bagaimana kita meningkatkan sinergitas antar para pelaku wisata dalam menyamakan persepsi dan pemikiran untuk meningkatkannya.”, Ungkapnya.

Iman juga tidak menampik jika selama ini penataan objek-objek wisata di Kabupaten Garut masih belum secara utuh dan menyeluruh karena banyak faktor yang harus dipertimbangkan terutama dalam mempersepsi pariwisata itu sendiri.

“Dulu waktu saya menjadi kepala dinas kebudayaan dan pariwisata Kabupaten Garut telah dirintis dan dicanangkan sejumlah program pembangunan pariwisata diberbagai lokasi dan saat ini juga masih relevan, silahkan melalui PHRI kembali digali dan dihidupkan kembali”, Tuturnya.

Sementara itu Ketua PHRI Garut Asep laililhusna mengatakan, pihaknya di PHRI saat ini sedang berupaya untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisata dengan lama tinggal menjadi lebih dari satu hari satu malam.

“Kami sedang memprogramkan Fam Trip sebagain upaya menarik kunjungan wisata melalui pendekatan agent-agen perjalanan pariwisata agar mau membawa para wisatawan ke kekabupaten Garut dengan lama tinggal lebihdar satu hari”, Ungkapnya.

Asep menambahkan sejauh ini, para pengungjung atau wisatawan domestik maupun mancanegara yang datang ke Kabupaten Garut belum betah tinggal dan menginap berlama-lama sehngga nilai belanja wsiata mereka dikabupaten Garut masih terbilang kecil.

“Padahal jika wisatawan tinggal lebih lama dalam kunjungannya ke Garut, mereka pasti akan membelanjakan uangnya lebih banyak di Garut,  sehingga uang yang bergulir dibeberapa sektor pariwisata terus bertambah”, Imbuhnya.***jmb

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *