Gapura Kota Banjar ,- Proses pembagian daging qurban di Pendopo Kota Banjar, diwarnai aksi saling dorong antar warga yang sebelumnya telah menyemut antri jatah daging qurban, Kamis (24/9/2015). Banyak warga yang mengantri terutama anak-anak dan kaum ibu membuat mereka terhimpit dan menangis dalam antrian.
Kericuhan sendiri terjadi akibat warga yang mengantri untuk mendapatkan sebungkus daging qurban tersebut tiba-tiba berebut masuk dengan menerobos antrian sehingga membuat warga lainnya marah. Beruntung, dalam aksi saling dorong ini, petugas Pol PP yang melakukan pengamanan berhasil mengendalikan situasi.
“Warga memang sempat saling dorong akibat saling berebut atrian ingin lebih dulu menerima jatah daging kurban, namun kami masih mampu mengendalikan sehingga situasi kembali kondusif,”Kata Agus Sumitra salah seorang petugas keamanan setempat.
Sementara itu kericuhan dalam antrian warga tersebut juga diduga dipicu akibat jumlah stok daging qurban yang akan dibagikan kepada warga terbatas, sehingga warga yang antri berebut takut tidak kebagian.
“sudah habis dagingnya juga, tapi ga apa-apalah,”Kata Ratna salah seorang warga yang ikut antri namun tidak kebagian.***Hermanto
