PERISTIWA

Tidak Mendapat Suport Pemkot, Koalisi Pemuda Kota Banjar Galang Dana

Aksi penggalangan dana yang dilakukan Koalisi Pemuda Kota Banjar,dikawasan Taman Kota, foto Hermanto
Aksi penggalangan dana yang dilakukan Koalisi Pemuda Kota Banjar,dikawasan Taman Kota, foto Hermanto

Gapura Kota Banjar , – Sejumlah aktivis Koalisi Pemuda Kota (KPK) Banjar, Jawa Barat menggelar aksi penggalangan dana dikawasan Taman Kota Banjar untuk kemudian hasilnya akan diserahkan kepada Pemerintah Kota Banjar, guna memenuhi kebutuhan anggaran Kepemudaan.

Aksinya gabungan pemuda yang dimotori oleh sejumlah Organisasi Kepemudaan tersebut dilakukan sebagai bentuk kekecewaan terhadap sikap Pemerintah Kota Banjar yang belum menunjukan keberphakannya terhadap kepemudaan.

Tampak hadir aktifis dari PMII, IPNU, Brigez, BMPAN dan sejumlah aktifis OKP lainnya. Mereka menyuarakan nada yang sama dimana Pemerintah Kota Banjar hingga saat ini masih belum menunjukan keberpihakan dalam pembangunan kepemudaan sebagaimana yang mereka harapkan.

“Hasil dana ini akan kami serahkan ke Pemkot Banjar, yang nantinya untuk gunakan program kegiatan peningkatan SDM pemuda. Karena selama ini pemuda di Banjar seperti anak yatim piatu, padahal nasib suatu daerah tergantung pada pemudanya hari ini”. Kata  Ketua PMII, Ahmad Muhafid disela-sela kegiatan aksi tersebut, Senin (12/10/2015).

Muhafid menambahkan, dirinya meminta kepada pemerintah Kota Banjar untuk menjalankan amanah Undang-undang nomer 40 tahun 2009 tentang kepemudaan. Dalam pasal 45 ayat 1, Pemerintah dan pemerintah daerah wajib memfasilitasi organisasi kepemudaan, organisasi kepelajaran, dan organisasi kemahasiswaan.

“Kebijakan politik anggaran Pemkot Banjar belum menyentuh kaum pemuda, seperti di Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, anggaran untuk bidang kepemudaan dan olahraga sekitar 1,2 miliar, hanya saja anggaran sebesar itu masih di fokuskan untuk sektor olahraga. Partai politik saja dapat anggara masa organisasi kepemudaan tidak, penting mana partai politik dengan kaderisasi pemuda”. Imbuh Muhafid.

Hal yang sama di ungkapkan Anis Hilmy, Ketua Barisan Muda Partai Amanat Nasional (BMPAN) Kota Banjar, ia mengatakan bahwa semangat kelompok muda yakni dalam rangka turut serta mensukseskan visi misi Kota Banjar. kelompok pemuda memiliki peran dan posisi penting dalam membangun sebuah daerah.

“Kami hanya minta langkah konkret pemkot dalam mencerdaskan kelompok pemuda, menyiapkan generasi yang cerdas, agamis, mandiri dan inovatif”.Tegasnya.

Sementara itu, Sumanto, salah seorang warga Banjar  mengungkapkan keprihatinan terhadap kelompok muda di Kotanya saat ini. Banyaknya kenakalan dikalangan anak muda seharusnya bisa diminimalisir oleh Pemerintah, dengan cara mengoptimalkan peran organisasi-organisasi pemuda yang ada di Kota Banjar.

“Sangat memprihatinkan, masa sampai menggalang dana. Seharusnya anak-anak muda juga dianggarkan oleh pemerintah, supaya pemuda di Banjar bisa lebih kreatif dan potensi yang dimiliki bisa tergali”. Harapnya.***Hermanto

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *