PERISTIWA

Korban Banjir Meninggal Tercatat 27 Orang, Belum Termasuk 3 Orang Temuan Baru

Sesosok Mayat Perempuan korban banjir  kembali ditemukan petugas dan warga, foto jmb
Sesosok Mayat Perempuan korban banjir kembali ditemukan petugas dan warga, foto jmb

Gapura Garut ,-  Tim SAR gabungan masih terus  melakukan upaya pencarian korban banjir bandang Kabupaten Garut yang belum ditemukan. Hingga hari Jumat (23/9/2016) belum dikeluarkan data resmi akan adanya tambahan jenazah yang ditemukan, namun berdasarkan informasi dari Kantor Basarnas  Bandung ditemukan  tiga jenazah di dua wilayah berbeda.

Menurut Dandim 0611 Garut, Letkol Arm Setyo Hani Susanto titik lokasi pencarian korban masih terfokus di tiga titik. Jumlah korban diperkirakan masih akan terus bertambah sehingga membutuhkan kerja keras agar bisa menemukan korban-korban yang dilaporkan hilang oleh keluarganya selama ini.

“Sudah ada tambahan alat berat untuk membantu dan mempermudah proses pencarian yang dilakukan tim SAR Gabungan dari sejumlah unsur. Sudah diturunkan juga anjing pelacak K9 dari Polda Jabar untuk membantu pencarian” Kata Setyo, Jumat (23/9/2016).

Dandim mengatakan selain proses pencarian korban yang terus dilakukan dalam bencaa banjir ini juga perlu diperhatikan permasalahan sanitasi, hingga dukungan medis dan penyuplaian logistik bagi korban bencana. Meski beradasarkan data awal terdapat 37 posko di sejumlah lokasi bencana kondisinya masih ada yang belum bersinergi dengan posko utama di Makodim 0611 Garut.

“Saya harapkan seluruh posko yang tersebar bisa terintegrasi dengan posko utama sehingga apa yang dibutuhkan bisa terakomodir, termasuk penyaluran logistik agar tidak menunggu yang lama. Diluar daripada itu tim juga berupaya melakukan rehabilitasi RSUD dr Slamet Garut, dan sejak hari ini pelayanan sudah bisa dilakukan walau belum maksimal,” Ungkapnya.

Sementara itu hingga Jumat jumlah korban meninggal yang sudah masuk ke RS Guntur berjumlah 27 orang. Terkait adanya  informasi penemuan jenazah di Kecamatan Limbangan dan Kabupaten Sumedang berjumlah tiga orang, hingga berita ini dilansir masih belum masuk ke RS Guntur Garut.***Margogo

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *