PERISTIWA

Bupati Ciamis Sambut Kedatangan Peserta Long March 212 Dengan Takbir


Gapura Ciamis ,- Kedatangan rombongan para peserta longmach Aksi Bela Islam 212  kembali ke  Ciamis disambut Bupati Ciamis Iing Syam Arifin dengan pekikan takbir bagi  para mujahidin yang telah juga mengharumkan Kabupaten Ciamis dengan julukan Ciamis Patriotis.

Rombongan aksi datang menggunakan 10 bus angkutan dan beberapa mobil pribadi sekitar pukul 08.00 Wib tiba di Jalan Jendral Sudirman tepatnya di halaman Pendopo Ciamis, Sabtu (3/12/2016).

Rombongan kemudian berkumpul di Alun-alun Ciamis dan disambut secara resmi Bupati Ciamis sambil menyalami satu persatu para Mujahid tersebut.

Kondisi para peserta Long March Bela Islam Jilid 3  yang sempat menjadi sorotan dan menggugah berbagai pihak tersebut tampak masih sangat bugar.

Mereka yang terdiri dari warga dan para santri se Kabupaten Ciamis terlihat sumringah  sehat dan segar, meskipun usai mengikuti aksi 212 dengan berangkat berjalan kaki ke Jakarta sejak Senin lalu. 

Bupati Ciamis Iing Syam Arifin menuturkan aksi ini sangat luar biasa dan murni dari santri dan masyarakat. Bupati juga berterimakasih kepada santri ciamis yang telah membawa nama baik Ciamis hingga mendunia. 

“Alhamdulillah semua bisa kembali dengan selamat dan sehat, aksi berjalan super damai,” ungkapnya. 

Sementara itu, Ketua Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF MUI) Ciamis KH Nonop Hanafi yang juga memimpin aksi jalan kaki dari Ciamia ke Jakarta sangat bersyukur aksi berjalan damai dan tertib. 

Kata dia, perjuangan umat Islam untuk memperjuangkan keadilan tidak hanya sampai disini. Perjuangan akan terus dilakukan untuk membela Islam. 

Nonop menegaskan kondisi para santri saat ini dalam kondisi sehat dan masih semangat, tidak ada yang merasa kelelahan. 
“Padahal mereka telah berjalan kaki ratusan kilometer. Meskipun hanya ada lecet kecil di kaki,”ungkapnya.

Nonop menambahkan selain itu sambutan dan antusias warga di sepanjang jalan menuju Jakarta benar benar telah memompa semangat mereka.

“Kami sangat terkesan dengan antusias warga selain tangisan dan do, a makanan yang di bekalkan sepanjang jalan hingga melebihi kebutuhan dan mencapai 19 truk lebih yang tidak termakanan  semuanya,”Tuturnya.

Selesai melakukan aksi damai warga ciamis diangkut dengan kendaraan bus yang dibayar oleh para donatur dari berbagai pihak.***Dedi Kuswandi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *