PERISTIWA

Longsor Cihurip Mengakibatkan Satu Warga Tewas Tertimbun

longsor gambar dok

Gapura Garut ,- Hujan deras yang mengakibatkan longsor telah menewaskan seorang warga di Kampung Pari, Desa Mekarwangi, Kecamatan Cihurip Kabupaten Garut yang terjadi pada Sabtu (18/3/2017).

Korban atas nama Juwaidah (55), tewas saat tengah memperbaiki saluran air sebelum material longsoran tanah menimbunnya.

Sekretaris Kecamatan Cihurip, Sambas, menyebutkan korban tengah memperbaiki saluran air yang menuju ke toilet dekat rumahnya bersama anak laki-lakinya, Jana (35). Tak berselang lama, tebing di dekat saluran air tiba-tiba ambrol dan menimbun korban.

“Anak korban sempat manggil-manggil korban sebelum longsor terjadi. Tapi korban tak bisa menyelamatkan diri. Hanya anaknya yang bisa selamat,”Kata Sambas saat dihubungi, Minggu (19/3).

Jana korban yang berhasil selamat menuturkan  sebelumnya telah melihat tanda-tanda jika tebing yang berjarak 30 meter dari posisinya berdiri bersama ibunya,  sudah akan roboh. Namun Juwaidah tak bisa menyelamatkan diri karena material longsor datang begitu cepat.

“Bu Juwaidah juga sempat berteriak takbir. Korban yang tertimbun sempat dicari anaknya. Namun tak bisa langsung diselamatkan karena banyaknya material longsor,” ucapnya.

Sementara itu warga bersama Muspika Kecamatan Cihurip, telah melakukan upaya pencarian terhadap korban. Pencarian dilakukan selama tiga jam. Dengan alat seadanya, Juwaidah bisa ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.

“Korban bisa ditemukan tapi nyawanya tak bisa diselamatkan. Saluran air yang rusak itu mengarah ke pancuran di toilet milik Juwaidah. Di sini memang masih banyak toilet yang berada di luar rumah,” katanya.

Menurut Sambas, longsor diakibatkan hujan deras yang terjadi. Apalagi longsor juga terjadi di lokasi lain.***Marwij

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *