PERISTIWA

BPBD Garut Sebut Longsor Terjadi Disejumlah Titik Tutup Ruas Jalan 

Longsor tampak menghambat arus kendaraan di Cikajang, poto istimewa

Gapura Garut ,- Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Garut Dadi Djakaria, membenarkan sejumlah titik longsoran tanah terjadi di beberapa ruas jalan wilayah Garut Selata.

Menurutnya longsoran  tanah tebing samping jalan terjadi usai hujan yang mengguyur sejak Minggu (28/5/2017) malam.

Salah satunya longsor berasal dari tebing dan menutup jalan utama Bungbulang menuju Kecamatan Caringin Garut.

“Sementara kendaraan tidak bisa melintasi Jalan Bungbulang-Sukarame. Belum ada pembukaan jalur dari longsoran,” ucap Dadi melalui pesan singkat, Senin (29/5/2017).

Dadi menambahkan pihaknya sudah meminta bantuan ke Dinas PU Provinsi Jabar untuk segera mendatangkan alat berat. 

Meski peristiwa tersebut tidak menimbulkan korban jiwa, namun cukup mengganggu arus lalu lintas kendaraan dari kedua arah  di wilayah selatan Garut.

“Kami sudah meminta bantuan ke Dinas PU untuk mengirim alat berat. Meski sudah masuk kemarau, tapi cuaca tak bisa diprediksi,” katanya.

Titik longsor lainnya terjadi dirias jalan Cikajang yang menghubungkan tiga kecamatan. Yakni Banjarwangi, Singajaya, dan Peundeuy. Longsor terjadi karena hujan deras di lokasi tersebut.

“Di jalur tersebut terputus di beberapa titik akibat longsoran. Untuk membuka jalur dilakukan pengerukan secara manual,” ujarnya.

Terkait hujan yang kembali turun, Dadi mengimbau semua masyarakat terutama di wilayah selatan untuk selalu waspada. 

“Hujan deras bisa terjadi tiba-tiba walaupun musim kemarau seperti ini,”Tukasnya.***TGM

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *