Gapura Kota Banjar ,- Pabrik pengolahan kayu milik PT Albasi Parahyangan Lestari, di Kota Banjar, Jawa Barat mengalami kebakaran, Rabu (30/8/2017).
Pabrik kayu lapis yang terletak di Dusun Tembungkerta, Desa Sukamukti, Kecamatan Pataruman ini mengalami kebakaran dibagian tempat penampungan serbuk (Silo).
Kepala Bagian Personalia PT APL, Somantri menjelaskan, bahwa kejadian kebakaran ini diduga berasal dari percikan api yang terjadi akibat gesekan mesin multrip (mesin pembelah kayu) yang terbawa ke tempat penampungan serbuk halus (Silo), sehingga menimbulkan api.
“Kejadiannya pertama kali duketahui oleh salahsatu karyawan bernama Engko, ia melihat kepulan asap di tempat penampungan serbuk halus (silo), dan selanjutnya melaporkan ke pihak security,” ujarnya.
Ia menambahkan, bahwa pihaknya kemudian melaporkan kejadian ini ke pihak DAMKAR Kota Banjar.
“Kami langsung laporan ke damkar untuk segera melakukan penanganan agar api tidak membesar dan merambat ke tempat produksi lainnya,” imbuhnya.
Dalam kejadian tersebut, api baru bisa dipadamkan sekitar pukul 16.30 WIB setelah tiga unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi.
“Kurang lebih memakan waktu tiga jam api baru bisa dipadamkan oleh petugas pemadam,” katanya.
Menurut Somantri, kejadian kebakaran ini tidak ada unsur kesengajaan atau sabotase maupun kelalaian dalam prosedur kerja.
“Tidak ada sabotase dalam kejadian ini, hingga saat ini tim pemadam masih menyemprotkan air guna ke tempat penampungan serbuk halus (SILO) dengan tujuan meminimalisir timbulnya api kembali,” tuturnya.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun kerugian diperkirakan mencapai hingga ratusan juta rupiah.***Hermanto
