PERISTIWA SOSIAL POLITIK

Di Garut, Presiden Jokowi, Anak Santri dan Sepeda

Gapura Garut , – Kehadiran Presiden Joko Widodo disambut ribuan warga Garut. Sejak rombonga iring iringan presiden tiba disepanjang jalan yang dilintasi presiden disambut meriah warga.

Selalu ada kelucuan setiap kunjungan presiden ke daerah dimanapun. Ada kebiasaan yang selalu dinantikab warga di daerah, jika presiden berkunjung yakni  menunggu bingkisan yang selalu dibagikan Presiden. 

Di Pesantren Darul Arqam, ciri khas jokowi memberikan pertanyaan dan membagikan sepeda pun menjadi yang paling dinanti.

Dua anak santri Darul Arqam kembali diberinya kesempatan untuk tampil didepan kemudian wajib menjawab pertanyaan dari presiden
Santri yang pertama maju yakni Rahma Teguh asal Garut. Rahma sempat gugup saat berhadapan dengan Jokowi.

“Kenapa ini kayak takut,” ujar Jokowi kepada Rahma. 

“Reuwas saya pak (tegang saya pak),” katanya sambil disambut gelak tawa tamu undangan.

Jokowi pun langsung mengajukan pertanyaan tentang lima suku di Indonesia.

 Dengan lantang ia menjawab Sunda, Betawi, Jawa, Dayak, dan Madura. Ekspresinya pun sangat gembira karena berharap mendapatkan sepeda.

Namun harapannya harus ditunda karena Jokowi kembali meminta dua suku di Indonesia. “Ada Batak dan Minang pak,” katanya.

Usai menjawab, Rahma pun turun dari panggung. Namun ia malah kembali menengok ke arah Jokowi.

 “Ngapain tengok-tengok. Bilang saja minta sepeda,” ucap Jokowi yang langsung memerintahkan ajudannya memberi sepeda.***Marwij

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *