PERISTIWA

Pengelola Tol Cipali Sosialisasikan Pembayaran Tol Non Tunai


Gapura Subang , – Penggunaan uang elektronik sebagai pembayaran di pintu-pintu tol, disosialisasikan oleh PT Lintas Marga Sedaya, menyusul diwajibkanya bagi pengguna jalan tol akhir  Oktober 2017 nanti, seluruh pintu tol tidak lagi melayani transaksi tunai.

General Manager Operasional PT  LMS Suyitno, menegaskan sebagai pengelola tol Cipali, pihaknya telah siap melaksanakan progam E Toll pada akhir 0ktober mendatang, sebagai perwujudan dan Mendukung Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT).

“Kami telah sangat siap,  untuk mendukung Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT) dari pemerintah.Semua pasilitas telah dipersiapkan,” Kata Suyitno,saat melakukan sosialiasi di Rest area 102 Tol Cipali,Rabu (18/10).

Diungkapkan Suyitno,  hingga saat ini 3O persen pengguna Tol Cipali belum memanfaatkan jasa transaksi uang eletronik. Ia berharap, pengguna jalan Cipali segera memanfaatkan transaksi uang elektronik sebelum berakhir masa pemberlakuannya.

“Sosialisasi ini diharapkan sampai ke pengguna jalan dengan memiliki kartu uang elektronik yang saat ini masih memperoleh subsidi 2O persen dari BUJT dan Perbankan,”Ungkapnya.

Suyitno tidak mengharapkan pengguna jalan berbondong bondong diakhir masa pemberlakuan uang elektronik karena berakibat terhadap antrean kendaraan digerbang tol. 

Sementara,Kepala perwakilan Bank Indonesia cirebon,Yukon Afrinaldo mengatakan,pemberlakukan E toll pada akhir Oktober sudah tidak bisa ditawar tawar lagi. Sebanyak 1,5 juta yang elektronik (e-money) telah didistribusikan.

”Pemberlakuan uang elektronik ini sudah harga mati,seluruh pengguna tol harus beralih menggunakan jasa ini yang mulai efektif berlaku akhir Oktober ini,”tegasnya.

Ia menambahkan, pemberlakuan uang elektronik merupakan bagian dari regulasi pemerintah dalam upaya memperbaikan sistem traksaksi di tol untuk menghindari kemacetan. 

“E-Money ini merupakan tahapan menuju transaksi layar sentuh di Desember 2O18 mendatang. Recovery ini terus dilakukan menyesuaikan perkembangan teknologi,” pungkasnya. ***Alex

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *