Gapura Bandung ,- Ditinggal penghuninya mudik, sejumlah rumah warga dikawasan Jamika Kota Bandung, Jawa Barat hangus terbakar pada Senin (4/6/2018) malam.
Kencang nya tiupan angin sempat membuat kobaran api dengan cepat melahap empat rumah warga beserta isinya. Meski tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut namun kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
Kebakaran besar yang melanda kawasan Jamika kota Bandung tersebut sempat mengejutkan warga sekitar karena kobaran api tiba-tiba membesar dan terus melalap habis bangunan rumah warga.
Warga sekitar yang melihat kejadian tersebut mencoba bahu membahu untuk memadamkan kobaran api meski hanya dengan peralatan seadanya.
Beruntung tak berselang lama sejumlah mobil pemadam kebakaran milik Pemkot Bandung segera tiba dilokasi kejadian. Para petugas penjinak api tersebut segera melakukan upaya untuk segera memadamkan kobaran api yang tampak terus membesar karena dibantu tiupan angina kencang.
“Api awalnya terlihat dari salah satu rumah milik warga yang sepertinya mengalami konsleting arus pendek listik, karena penghuni rumah sedang mudik lebaran,”Kata Ferdi Ligaswara, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bandung kepada wartawan
Menurut Ferdi setelah mendapatkan informasi warga adanya kebakaran dilokasi tersebut pihaknya langsung menerjunkan sejumlah armadanya untuk segera dapat memadamkan kobaran api diloasi kejadian.
Ferdi mencatat sejak memasuki bukan suci Ramadhan 1439 H ini sediktnya ada delapan belas kali kebakaran yang terjadi di kota Bandung.
“kami menghimbau agar setiap kecamatan melalui RT, RW segera menyiapkan alat Pemadan Kebaran darurat, agar saat petugas datang kelokasi kibaran api dapat diminimalisir dengan tindakan pemadaman awal melalui alat pemadam yang standar,”ujarnya.
Sementara itu insiden kebakaranpun akhirnya berhasil dipadamkan sekitar satu jam kemudian, setelah menerjunkan delapan unit mobil Damkar.
“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran ini, namun pemilik rumah harus mengalami kerugian materil ratusan juta rupiah,”tukas Ferdi.***Bara, cakrawala.co
