RAGAM

Tersengat Listrik Saat Betulkan Pompa Air, Sodiran Tewas Seketika

Jenazah Sodoran terbujur kaku setelah tersengat listri, keluarga tampak sangat kehilangan, foto Hermanto
Jenazah Sodoran terbujur kaku setelah tersengat listri, keluarga tampak sangat kehilangan, foto Hermanto

Gapura Kota Banjar , – Sodiran (28) warga Lingkung Ciaren RT 27/12, Kelurahan Karangpanimbal, Kecamatan Purwaharja, Kota Banjar, tewas seketika tersengat aliran listrik didapur rumah miliknya saat hendak memperbaiki pompa air yang rusak, Rabu (25/5/2016).

Peristiwa nahas yang dialami Sdiran tersebut bermula ketika korban tengah membetulkan kabel pompa air miliknya yang rusak. Namun, saat akan menyambungkan kabel listrik, korban tidak mengetahui bahwa potongan kabel tersebut masih tersambung pada aliran listrik. Saat akan menyambungkan, tangan korban menyentuh dan langsung tersengat aliran listrik hingga terpental ke belakang. Korban kemudian oleh pihak keluarga dilarikan ke rumah sakit dan akhirnya meninggal dunia.

Mengetahui hal ini istrinya yang bernama  Riska Oktaviani (25) lalu menangis histeris, dan berteriak minta tolong. Tidak lama kemudian, kemudian tetangganya berdatangan ke rumah.

“Saya akan berusaha tegar, namun tetap tidak bisa, saya sayang banget ke aa,”Kata Riska sambil berurai air mata.

Duka yang mendalam juga dirasakan mertua korban, Ati (45). Menurutnya korban yang kesehariannya merupakan pengrajin batu bata adalah anak yang baik, tidak pernah bikin ulah yang macam-macam, dan mudah bergaul.

“Saya sangat merasa kehilangan dia, dia baik banget dan bertanggung jawab kepada keluarga,”katanya sambil sesekali mengusap air mata dipipinya.

Menurut keterangan keluarga korban, jenazah akan dikebumikan di wilayah Randegan, desa Raharja, Kecamatan Purwaharja Kota Banjar.

Terpisah, Kapolsek Purwaharja Iptu Kasan Bisri membenarkan telah terjadi kecelakaan yang diakibatkan oleh sengatan listrik diwilayah hukumnya, dan pihaknya masih melakukan olah Tempat Kejadian Perkara.

“Kami masih melakukan olah TKP, dan mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi untuk kepentingan penyelidikan,”ujarnya.

Selanjutnya kasus ini ditangani Polsek Purwaharja.***Hermanto

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *