Gapura Kota Banjar , – Ir Soedrajat atau yang lebih dikenal dengan sebutan Ajat Doglo, mengikuti olahraga ekstrime dengan komunitas Drift Trike Kota Banjar, Jum’at (9/6/2017), dalam rangka ngabuburit Ramadhan 1438 H.
Drift Trike adalah jenis olahraga ekstrime yakni sepeda yang memiliki roda tiga (mirip sepeda balita) namun dua roda di belakang menggunakan roda yang licin. Roda yang licin tersebut biasanya terbuat dari plastik keras, sehingga memudahkan si pengemudi dalam melakukan drifting.
Menurut Ajat yang juga Ketua IMI Banjar mengatakan olahraga ekstrime tersebut dilakukannya bersama 20 anggota Drift Trike di turunan jalan Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kota Banjar.
“Awalnya sih hanya nonton, tapi lama-kelamaan pingin ikut nyoba,” ujar pria berkepala plontos ini.
Menurut anggota DPRD Kota Banjar dari Fraksi Partai Golkar ini, olahraga ekstrime ini sangat memacu adrenaline, perlu keahlian khusus dalam memacu sepeda unik ini. Tak jarang, jika kurang keseimbangan maka si Joki pasti terjungkal.
“Kami melakukannya berdasarkan gaya gravitasi, mulai dari atas hingga menyusuri turunan kurang lebih 200 meter dengan hanya menggunakan rem depan dan sepatu yang dipakai untuk drifting,” imbuhnya.
Ia pun menghimbau kepada para Joki untuk mentaati dalam segi keamanan dalam melakukan drifting ini. Menurutnya dalam hal ini untuk menjaga dari hal-hal yang tidak diinginkan.
“Ini sangat positif dan saya apresiasi itu, namun dari sisi keamanan pun harus diperhatikan, yang lebih utama adalah Joki wajib memakai helm, sepatu, dan celana panjang,” katanya.
Ajat pun yakin dengan berkembangnya olahraga ekstrime ini, maka akan semakin banyak komunitas-komunitas Drift Trike bermunculan di berbagai daerah.
“Komunitas Drift Trike Banjar merupakan satu-satunya komunitas yang ada di wilayah Priangan Timur, sehingga dengan berkembangnya olahraga ini maka tidak menutup kemungkinan akan banyak bermunculan komunitas-komunitas Drift Trike di daerah lain.***pungkasnya.***Hermanto
