Gapura Kota Banjar , – Ribuan warga Kota Banjar tumpah ruah turun kejalan memadati kawasan pinggir Jalan Letjen Soewarto untuk menyaksikan pawai Alegoris dalam rangka HUT Proklamasi Kemerdekaan RI yang ke 70, Selasa (18/8/2015).
Berbagai atraksi dan kesenian yang dibawakan peserta pawai, membuat decak kagum dari warga yang menyaksikan pawai alegoris ini. Kesenian seperti kuda lumping, tari jaipong, reog, dan ronggeng ditampilkan dari perwakilan setiap Desa maupun Kelurahan yang ada di Kota Banjar.
Selain kesenian, masyarakat Banjar juga disuguhkan dengan beraneka ragam kendaraan hias baik roda empat maupun roda dua dari setiap SKPD dan instansi yang ada di Banjar.
Beni (37) warga Lingkung Pataruman Kota Banjar mengatakan, dirinya sudah sejak pagi dengan keluarganya berada di Jalan Letjen Soewarto guna menyaksikan iring-iringan para peserta pawai alegoris.
“Sejak pukul 8 pagi saya disini bersama anak, dan hanya ingin menyaksikan pawai Alegoris,”Kata Beni,Selasa (18/8/2015).
Senada dengan Beni, warga lainnya Ajat Darmawan (33) warga Desa Sukamukti Kota Banjar, menurutnya kegiatan pawai alegoris ini sangat menghibur masyarakat yang telah lama tidak menyaksikan acara seperti ini.
“Kalau bisa rutenya diperpanjang, jadi pawainya lebih lama,”katanya sambil tersenyum.
Pawai HUT Proklamasi Kemerdekaan RI ini menjadi hiburan tersendiri bagi masyarakat Banjar, dengan ditampilkannya peserta berkostum unik ala pejuang 45, dan juga berbagai macam kendaraan hias. tidak hanya itu, beragam produk unggulan dari setiap Desa dan Kelurahan diberikan kepada Walikota Banjar.
Kepala Bidang Ekonomi Kreatif dan Pariwisata Ian Rakhmawan mengatakan, melalui kegiatan ini masyarakat dapat lebih menggali kreatifitasnya dalam menciptakan produk unggulan dari masing masing Desa maupun Kelurahan.
“Kesuksesan pembangunan berawal dari peran aktif masyarakat yang berkontribusi bagi kemajuan pemerintah daerah,”ujarnya.
Walikota Banjar Hj Ade Uu Sukaesih melalui Wakil Walikota Darmadji Prawirasetia menilai, pesta rakyat ini sebagai suatu energi positif yang besar yang tidak dimiliki oleh negara-negara lain di Asean. Pawai HUT Kemerdekaan Republik Indonesia diharapkan dapat meningkatkan persatuan bangsa dan membentuk pribadi bangsa Indonesia yang berkarakter dan memiliki identitas di mata negara lain.
“Ini merupakan kegiatan positif , yang tidak dimiliki oleh negara lain,”ujarnya.
Darmadji menambahkan, untuk kedepannya, pawai Alegoris ini harus mempunyai tema, seperti tema pembangunan, kesenian, dan lain-lain. Sehingga dalam setiap tahunnya tidak monoton.
“Untuk kedepannya, dalam pawai Alegoris ini panitia harus menentukan tema kepada para peserta, sehingga dalam iring-iringan tidak terlihat monoton,”ucapnya
Pesta rakyat HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke 70 ini diakhiri dengan kirab merah putih oleh klub motor Vespa Kota Banjar.***Hermanto
