Gapura Kota Tasikmalaya ,- Dinamika politik Kota Tasikmalay jelang pilkada makin dinamis dan mulai memanas. Masing-masing Koalisi Partai Politik ditingkat lokal tersebut mulai menunjukan arah serta garis perlawanan dengan masing-masing calon yang akan diusungnya.
Koalisi Umat misalnya yang dimotori, PAN, PBB dan Nasdem mulai menyatakan sikapnya untuk mengantarkan kemenangan bagi bakal calon walikota dan wakil walikota yang akan disusungnya.
Dalam pertemuan bertajuk Silaturahmi bakal Calon Walikota dan Wakil Walikota Kota Tasikmalay periode 2017-2022 , Koalisi Umat menegaska bahwa bidikan yang akan menjadi lawan dalam pilkada mendatang sudah jelas.
Koalisi tersebut sudah menyamakan tekad untuk melawan habis-habisan agar dapat mengalahkan calon petahana Budi Budiman dan Muhammad Yusuf.
Dengan tegas Ketua DPD PAN Kota Tasik Miftah Fauzi yang terlebih dahulu menyatakan mengundurkan diri dari pencalonannya, ia memilih siap menjadi panglima perang dalam menumbangkan petahana.
“Saya siap jadi panglima perang melawan Budi-Yusuf. Pokoknya kita harus menang,” kata Miftah, Sabtu malam (20/8/2016).
Mundurnya Miftah Fauzi dari bursa bakal Calon Walikota dan Wakil Kota melalui PAN berarti menyisakan delapan nama bakal calon yang tersisa, masing-masing Diky Chandra, Nanang Nurjamil, Dede Sudrajat, Asep Hidayat, Erry Purnomo Hadi, Hendro Nugraha, Jajang dan Budi Rahayu.***TGM
