Gapura Kota Tasikmalaya ,- Meski hanya sekedar hiburan dan serua-seruan sesuai pesan pemilik akun facebook Asep Sufyan yang menggagas membuat polling alis jajak pendapat melalui media sosial facebook. Hasilnya meski baru diposting beberapa hari saja para peselancan dunia maya telah membubuhkan pilihannya pada ketiga pasangan bakal Calon Walikota dan Wakil Walikota Tasikmalaya tersebut.
Berdasarkan polling yang dipublish melalui grup Forum Warga Tasikmalaya terlihat pasangan Diky Chandra- Denny Romdoni melesat meninggalkan kedua pasangan petahana Budi-Budiman- Muhamad Yusuf dan Dede Sudrat-Asep Hidayat.
Sejak awal perhelatan pemilihan kepada daerah di Kota Tasikmalaya pada Pilkada serentak februari 2017 diprediksi akan sagat ketat, menyusul kehadiran dua petahan Walikota dan wakil Walikota yang mendadak pecah kongsi memilih jalur persaingan pada pilkada kota Santri ini.
Sengitnya persaingan diperuncing dengan kehadiran artis nasional Diky Chandra yang cukup populer dan dinilai banyak kalangan sebagai sosok alternatif pemimpin kota Tasik kedepan.
Diky mendapatkan sambutan hanyat warga Kota Tasikmalaya semenjak mengumumkan niatnya ikut serta dalam kompetisi Demokrasi lima tahunan tersebut.
Dalam perjalannya Diky sempat digadang sejumlah partai Politik namun hingga akhir menjelang detik detik pendaftaran, hanya menyisakan dua Partaia Politik yaitu PBB yang sejak awal setia mengantarkan Diky diperkuat Partai Besutan Megawati PDI Perjuangan hingga memenuhi syarat pendaftaran melenggang ke KPU Kota Tasikmalaya.
Didampingi Politisi senior PDI P Kota Tasikmalaya, Denny Romdoni, Sosok Diky Chandra makin mencorong menjadi pilihan para warga kota Santri tersebut.
Menanggapi sinyal positif didunia maya, Tim AADC barisan pengusung Diky Chandra merespon postif meski itu hanya sebatas hiburan dan seru-seruan.
“Mudah-mudahan pada kenyataanya juga sesuai dengn harapan bahwa Diky Chandra dan Denny Romdoni akan dapat memenangkan perhetan ini,” kata Ebit Mulyana kordinator Tim AADC saat dikonfirmasi, Rabu (28/9/2016).
Ebit menyebutkan pihaknya tidak akan terlalu terlena dengan hasil polling bahkan hasil survei sekalipun karena semuanya adalah sebuah proses yang harus ditebus terlebih dahulu oleh kerja keras, kerja cerdas dan kerja ikhlas untuk dapat melahirkan pemimpin baru yang bermanfaat bagi kota Resik kedepan.***TGM
