SOSIAL POLITIK

Bupati Garut: Keracunan yang Menimpa Para Pengungsi Banjir Bandang Telah Ditangani Medis

Bupati Garut Rudy Gunawan, foto dok

Gapura Garut ,- Bupati Garut Rudy Gunawan meyatakan keracunan massal yang menimpa warga pengungsi banjir bandang Garut yang selama ini ditampung di Islamic Center adalah Kejadian Luar biasa (KLB) yang disebabkan makanan bantuan dari kegiatan bakti sosial dilokasi tersebut.

“Saya tadi pagi sudah melihat langsung di IGD Rumah Sakit ternyata ada yang makan makanan dipenampungan pengungsian itu ada sekitar 600 an orang dan sekitar 80 an warga yang mengeluhkan keacunan itu,”Kata Bupati Rudy Gunawan saat dikonfirmasi, Minggu (21/5/2017).

Menurutnya dari sejumlah warga yang menyantap makanan tersebut hanya sebagian kecil saja yang mengalami keluhan mual, muntah, pusing dan diare hingga terpaksa diarikan ke IGD RSUD Garut.

“Tidak semua yang menikmati makanan tersebut keracunan hanya sebagian kecil saja. Informasi yang saya terima karena ada bumbu masakan yang kemungkinan tdak terbiasa diperut sebagian warga itu,”Ungkapnya.

Rudy menambahkan dirinya telah mengintruksikan kepada pihak-pihak terkait  untuk dilakukan penanganan sebagaimana prosedur penanganan medis agar warga yang mengeluhka keracunan cepat teratasi.

“Tadi sudah saya perintahkan untuk menangani sebaik mungkin dan sebagian dari warga sudah ada yang pulang meski ada juga yang datang untuk memeriksakan terkait keluahan yang mereka rasakan.”Turutnya.

Bupati menyebut makanan yang diperoleh warga berdasarkan laporan yang diterimanya berasal dari Charity Foundation Singapura yang melakukan kegiatan bhakti sosial bagi para korban banjir bandang.

“Mereka membagikan makanan kan dalam rangka membantu dan ingin membahagiakan warga terkena bencana banjir. Itu dari kegiatan Charity Foundations Singapura,”Pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya sekitar 120 lebih warga pengungsi korban banjir bandang Garut yang berada dipenampungan sementara Islamic Center Kecamatan Garut Kita menderita keracunan makanan.

Sejumlah relawan dan tim medis RSU dr. Slamet Garut berupaya menangani pasien yang datang ke IGD dengan keluhan diare dan muntah muntah serta pusing.

“Ada 120 orang yang sudah kita tangani dengan gejala seperti keracunan, mereka mengeluhkan diare dan pusing,”Kata dr. Maskut Farid Direktur RSUD dr.Slamet Garut, Minggu (21/5/2017).

Menurut Maskut berdasarkan keterangan pasien sebelumnya mereka sempat mengkonsumsi makanan dari bantuan salah satu lembaga sosial yang menggelar kegiatan charity dilokasi.

“Informasinya mereka menyantap makanan dari sumbangan kegiatan sosial pada hari sabtu kemarin,”ungkapnya.

Maskut menambahkan saat ini kondisi pasien dalam keadaan tertangani dan cukup stabil.

“Hanya ada satu pasien yang kondisinya parah yang lainnya sudah teratasi bahkan ada dua orang sudah boleh pulang,”Tuturnya.***jmb

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *