INFO RAMADHAN USAHA PRODUK

Permintaan Gula Merah Meningkat Tajam, Pengrajin Kebanjiran Order

gambar gula merah, foto istimewa
gambar gula merah, foto istimewa

Gapura Ciamis ,- Kehadiran bulan Suci Ramadhan bagi para pengrajin dan pedagang Gula Merah benar-benar  memberikan  berkah tersendiri, selain meningkatnya  permintaan dan pesanan juga harga jual dipasaran mengalami peningkatan meskipun tidak  terlalu tinggi.

Para pengrajin Gula merah yang berada di desa Bangunharja Kabupaten  Ciamis mengakui jika pesanan atau permintaan gula merah yang dibuatnya selama ini mengalami kenaikan hingga beberapa kali lipat dibanding bulan-bulan biasa.

“Kami memang telah kebanjiran pesanan dan bisanya pesanan ini akan terus meingkat hingga menjelang lebaran tiba”, Kata Karpin salah seorang pengrajin pembuat Gula merah, Rabu (8/6/2016).

Menurutnya, mereka harus dapat memenuhi pesanan dari  bandar gula untuk  dapat memenuhi stok barang di sejumlah pasar tradisonal dan pasar modern.

“Baru sebagian saja yang pesanannya terpenuhi, untukpesanan warga sekitar sini yang berdatangan kerumah juga sudah tidak bisa dipenuhi”, Ungkapnya.

Meski harga  gula merah dipasaran  terus mengalami kenaikan, namun para pengrajin  hanya mampu memenuhi pesanan sebagian pemesan saja karena keterbatasan bahan baku atau air nira dari sadapan pohon yang juga sangat terbatas.

“kami para pengrajin disini rata-rata hanya mampu memproduksi lima Kg gula merah perhari sementara biasanya pesanan sampai 10 Kg jadi belum terpenuhi semua karena air nira sebagai bahan bakunya juga sangat terbatas saat ini”, Tutur Karpin.

Setiap pengrajin llanjut Karpin, saat ini hanya memiliki pohon sadapan air nira beberapa pohon saja yang produkstif atau bisa disadap airnya, sehingga cukup menyulitkan untuk dapat memenuhi pesanan jika datang dalam jumlah besar.

“Padahal memang harganya kalau bulan seperti ini cukup bagi biasanya kami menjulan antara Rp 12 ribu hingga Rp 14 ribu per kilo gramnya kalau bulan-bulan biasanya dikisaran harga Rp. 10 ribu rupiah saja”, ucapnya.

Sementara itu menurut Ny. Titih pedagang  gula merah di  pasar Banjar, diriya mengaku peningkatan  permintaan (pesanan) konsumen terhadap  gula merah sudah dirasakan beberapa hari sebelum bulan puasa tiba dan biasanya akan terus berlanjut hingga lebaran nanti.

“Permintaan akan terus meningkat, namun biasanya  pasokan untuk gula merah ini relatif aman tidak pernah kehabisan stock barang”, Ungkapnya.

Titih mengatakan, dirinya telah  memiliki beberapa orang  pengepul gula merah yang telah lama menjadi langanannya dalam memenuhi stock barang selama ini.

“Untuk stock barang alhamdulillah, Cuma harga memang menjadi naik hingga beberapa persen,  biasanya menjelang lebaran nanti bisa sampai Rp. 17 ribu rupiah perkilogramnya”, Tandasnya.

Peningkatan permintaan gula merah selama bulan Ramdhan karena selama ini warga banyak menggunakan gula merah untuk pemanis dalam membuat berbagai aneka hidangan Ramadhan seperti kolak dan makanan saat berbuka puasa.***Dedi Kuswandi

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *