SOSIAL POLITIK

Anggota Komisi I DPR RI Soroti Kinerja Bupati Garut

Anggota Komisi I DPR RI Mayjen Purnawirawan Aries Safrudin
Anggota Komisi I DPR RI Mayjen Purnawirawan  Supiadin Aries Saputra

Gapura Garut ,- Anggota Komisi I DPR RI Supiadin Aries Saputra  saat melakukan kunjungan di Garut dalam rangka Reses di Daerah pemilihan Jawa Barat XI menyoroti knerja pemerintah Kabupaten Garut dibawah Kepemimpinan Bupati Rudy Gunawan.

Supiadin Aries menilai Bupati Garut Rudy Gunawan harus bekerja maksimal dalam menciptakan lapangan pekerjaan bagi angkatan kerja di Kabupaten Garut supaya tidak terjadi banyak pengangguran, sebeb banyaknya pengangguran sangat membukan lebar terjadinya tindak kriminal atau kejahatan.

“Saya pikir pemerintah Garut harus optimal mengupayakan pembukaan lapangan pekerjaan agar tidak terjadi tindak kriminal, jika belakangan di Garut hebob kasus miras oplosan yang merenggut banyak korban jwa meninggal, ini harus menjadi catatan penting Bupati Garut”. Kata Aries keada sejumlah wartawan Rabu (10/12/2014).

Menurutnya, banyaknya  korban miras oplosan di Kabupaten  Garut sudah dapat dipastikan awal mulanya karena  tingginya angka pengangguran, sehingga sangat mudah tergelincir kedalam tindak-tindak kejahatan.

“memang semuanya tidak lepas dari peran berbagai pihak untuk memeranginya teruatma kaum ulama, dan pemerintah daerah setempat harus semakin meningkatkan kepekaanya”, ungkapnya.

Aries menambahkan dalam hal tersebut, Bupati Garut harus bekerja keras agar bisa menciptakan lapangan kerja bagi generasi muda yang tidak memiliki pekerjaan atau masih pengangguran.

“Coba saja kalau mau kita jujur, mayoritas yang menjadi korban miras oplosan tersebut, adalah dari kalangan remaja dan pemuda tuna karya, yang cenderung menyalurkan hasratnya ke hal hal negatif seperti menegak miras oplosan”. Tegasnya.

Belakangan maraknya miras termasuk  Geng Motor dan tindak kriminal dikalangan remaja secara tidak langsung merupakan dampak dari buruknya perhatian pemerintah dalam bidang penciptaan lapangan pekerjaan.

“Intinya semua pihak tidak boleh menganggap sepele baik kasus miras oplosan atau geng motor dan kenakalan remaja lainya karena semuanya merupakan bagian dari upaya sistemik menghancurkan moral generasi muda yang berdampak terhadap masa depan bangsa”. Tegasnya.***Irwan Rudiawan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *