Gapura Garut ,- Memasuki hari ketiga penyaluran santunan bagi kaum dhuafa dari program IJTI Berbagi yang diselenggarakan Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Biro Garut, telah dilaksanakan pada Jumat (18/7/2014) siang. Lokasi pertama penerima di dikampung Jege Desa Sarimukti, kecamatan Pasirwangi Kabupaten Garut.
“Ini penerima yang pertama untuk penyaluran santunan pada hari ketiga program IJTI berbagi tahun ini, penerima ini bernama Koko (35), salah seorang penderita gangguan jiwa yang hingga kini masih dipasung oleh keluarganya karena dia hidup hanya dengan seorang ibu yang juga sudah tua renta”. Ungkap Ninik Agustin, Sekretaris panitia disela-sela penyerahan santunan tersebut.
Menurutnya, panitia menyampaikan santunan untuk Koko yang kedua kalinya setelah pada program IJTI berbagi tahun 2013 lalu juga termasuk yang mendapatkan prioritas penerima santunan.
“Kami masih mempertimbangkan Koko untuk kembali menerima santunan ini, karena memang kondisinya makin memprihatinkan, terlebih usia ibunya yang biasa mencarikan nafkah sudah semakin renta”. Imbuhnya.
Sementara itu untuk lokasi kedua, santunan dari IJTI berbagi disampaikan kepada Iri (83), seorang kakek yang hidup sebatang kara dikampung Cipariuk, Desa Padamukti Kecamatan Pasirwangi Garut.
“Kami mendapatkan informasi dari warga sekitar tentang keberadaan Bapak Iri ini, dan setelah dilakukan survei memang benar, hidupnya sangat memprihatinkan”. Kata Ervan Lugina salah seorang panitia yang melakukan survei bagi calon penerima santunan.
Santunan berupa Paket lebaran untuk para penerima, yang terdiri dari kain sarung, pakaian, bahan pokok dan beras serta uang tunai, disampaikan secara langsung oleh Kepala bagian Humas dan Informatika Kabupaten Garut Usep Basuki Eko.
“Kegiatan yang sangat positif dan perlu terus ditingkatkan, karena ini sangat membantu terhadap program pemerintah dimana saat ini, kabupaten Garut sedang terus melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan kesejahteraan warganya”. Kata Usep Basuki Eko saat menanggapi kegiatan tersebut.
Eko menambahkan, pihaknya juga saat ini bersama rekan-rekannya sedang melakukan upaya yang sama menggalang dana sosial yang diperuntukan seperi kegiatan yang dilakukan IJTI.
“Saya menyambut baik secara pribadi maupun atasnama pemerintah kabupaten Garut, semoga kedepan semakin banyak pihak yang melakukan kegiatan kepedulian untuk sesamanya sehingga dapat membantu program pengentasan kemiskina”. Pungkasnya.***Kus Kus Markuseu
