PERISTIWA

Tiang Jembatan Tol Cisomang Diperbaiki, Arus Lalu Lintas Dialihkan

Ini bagian Tiang Jembatan Tol Cisomang yang mengalami pergeseran, foto Deni
Ini bagian Tiang Jembatan Tol Cisomang yang mengalami pergeseran, foto Deni

Gapura Purwakarta ,- Tiang jembatan Tol Purwakarta – Bandung – Cileunyi (Purbaleunyi) di Kilometer (KM) 99, tepatnya diwilayah Cisomang Kecamatan Darangdan Purwakarta, dengan kondisi retak retak. Sehingga arus lalin dialihkan ke jalur reguler Purwakarta.

“Mulai dari hari Jumat sudah dialihkan, untuk kendaraan besar,” ujar Kasat Lantas Polres Purwakarta AKP Arman Sahti, via telepon, Sabtu (24/12/2016).

Kasat Lantas Polres Purwakarta AKP Arman Sahti mengatakan, untuk sementara arus lalin dari arah Bandung menuju Jakarta melintasi Purbaleunyi dialihkan ke Gerbang Tol (GT) Cikamuning KM 106 menuju ke jalur reguler Padalarang-Purwakarta. Begitupun, sebaliknya dengan arus yang datang dari arah Jakarta – Bandung dialihkan ke pintu keluar GT Jatiluhur kemudian menyusuri jalur reguler Jatiluhur-Sukatani-Padalarang.

Ia mengungkapkan, sembari Jembatan Cisomang dalam pengawasan, pengelola tol melarang kendaraan angkutan barang dan berat bertonase jumbo melintas Purbaleunyi. “Pengecualian untuk bus dan kendaraan kecil,” ujarnya.

Kondisi retak Jembatan Cisomang KM 100+700 pada Kamis (22/12) kemarin telah disurvey oleh Komisi Keamanan Jembatan dan Terowongan Jalan (KKJTJ) bersama Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT).

“Hasil diskusi disepakati adanya pembatasan beban lalu lintas. Jembatan Cisomang diperuntukan untuk kendaraan golongan 1 saja,” jelas AKP Arman Sahti.

Diperoleh keterangan, ditemukan struktur bangunan retak retak Pada Pilar kedua (P2) yang besar pergeserannya melebihi toleransi yang disyaratkan. Kondisi itu, telah dilaporkan KKJTJ kepada Menteri PUPR bahwa kondisi keamanan jembatan perlu evaluasi secara serius karena dapat membahayakan keselamatan pengguna jalan.

Sebagai tindakan preventif, KKJTJ meminta BPJT dan PT Jasa Marga untuk menempatkan petugas di jembatan tersebut agar apabila kondisi jembatan tidak aman, petugas yang bekerja penuh dan dapat segera menghentikan lalu lintas melewati jembatan tersebut. Selanjutnya dialihkan menuju jalur reguler.

Saat ini telah dilakukan injection grouting, wrapping, persiapan dan pelaksanaan bore pile pada pilar P2.***Deni

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *