INFO CHOCODOT USAHA PRODUK

Tama Cokelat Kembali Boyong Mitra Usaha Study Banding ke Jogjakarta

Kiki Gumelar berpoto bersama Mitra usaha di Pantai Parangtritis Jogjakarta, foto jmb

Gapura Chocodot ,- Tujuh tahun perjalanan Tama Cokelat Indonesia kembali memboyong sejumlah mitra usaha untuk mengunjungi sejumlah destinasi wisata dan pusat-pusat perkembangan usaha bagi perkembang usaha kecil menengat yang keberadaan cukup insfiratif bagi pengembangan UMKM.

“Kita memang tidak hanya sekedar jalan-jalan menikmati sejumlah objek wisata di Jogja ini, melainkan harus ada sesuatu yang kita ambil pelajaran setidaknya menjadi inspirasi bagi pengembangan usaha kita,” Kata Kiki Gumelar, Owner Tama Cokelat saat membawa para mitra usahanya ke lokasi pusat kuliner di pantai Parangtritis Jogjakarta, Senin (21/3/2017).

Kiki menyebutkan program membawa mitra usaha dalam kegiatan study banding tetap dilakukan pihaknya selain merupakan bentuk reward atau penghargaan atas capaian prestasi sebagai mitra usaha setia, juga tetap ingin memberikan peluang pengembangan usaha dengan melakukan study langsung dipusat-pusat pengembangan usaha.

“Selain kelokasi atau destinasi wisata dimana kita dapat melihat bagaimana sebuah usaha pariwisata berjalan cukup bagus, saya juga ajak mitra usaha saha kelokasi yang akan menginspirasi usaha seperti lokasi kuliner serba jamur di Jejamuran ini. Mangga silahkan apa yang bisa diambil untuk menjadi pelajaran berharga,”ungkap Kiki

Sebagai pengusaha-pengusaha pemilik outlet dan  pusat-pusat oleh-oleh di Kabupaten Garut, mitra usaha yang diboyong Kiki diharapkan akan semakin baik dalam mengembangkan usaha disektor pariwisata di Garut.

“Produk saya merupakan produk penunjang pariwisata sehingga diharapkan akan semakin menunjang pertumbuhan sektor pariwisata kita di Garut, makanya mitra usaha saya bawa kelokasi-lokasi wisata yang perkembanganya bagus,”ucapnya.

Dalam perjalannya, lanjut Kiki program study banding bagi mitra usaha dilakukan pihaknya tidak hanya didalam negeri melainkan kesejumlah negara lain seperti malaysia, Thailand dan Singapur terus dilakukan rutin setiap tahun.***jmb

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *